Sabtu, 02 Maret 2013

bungaku

aku bosan dengan cuaca hari ini
yang ada hanya dingin membalut raga
aku rindu saat musim semi tiba
bunga2 indah bermekaran di tepian jalan itu

aku rindu menikamati keindahannya
menghirup wanginya yang menyejukkan hati
bermain bersama kumbang2 yang beterbangan
menari bersama bunga2 yang bergoyang di terpa angin

sungguh indah kala kuncup itu mengembang
warnanya berseri melukiskan suasana hati
harumnya semerbak menebar keceriaan
kilauan embun pagi di ujung2 kuncup nemambah kecantikan'y

tak ada kuncup yang mekar bila kita tak mampu menjaga'y
tak ada cinta yang abadi bila kita tak mampu merawatnya
 

Selasa, 29 Januari 2013

KONYOL ...

Ehm ... harusnya aku belajar dari masa lalu itu ... kenapa masih terus berbuat bodoh ... dan membuatku semakin terlihat KONYOL ...  buka mata ... buka hati ... relakan semua ... 

PELAJARAN HARI INI ... ( pertama teorinnya ... selanjutnya prakteknya terserah anda )

Hidup ini singkat, jangan digunakan untuk debat, lebih baik jaga martabat agar hidup menjadi berkat.

Ucapkan kata-kata semangat, agar sepanjang hari bisa menarik rejeki dan relasi.

Setiap orang punya sisi baik dan buruk, bicaralah kebaikannya jika di depan umum, tapi ingatkan keburukannya di ruang privat.

Marah adalah racun mental, jika diumbar secara asal akan membuat hidup pelakunya terpental.

Jangan biasakan dusta, karena ia akan membawa sejuta derita di belakangnya.

Jangan pikirkan lagi ucapan negatif orng lain, buanglah ke tong sampah agar pikiran menjadi bersih untuk  menuju peraduan mimpi.

Orang yg suka bicara kasar, hidupnya akan nyasar ke belukar yang bersuasana sukar.

Berbicara sopan bisa dilatih, mulailah berbicara hal² yg etis, positif dan bermanfaat.

Orang pintar harusnya menggunakan kepintarannya untuk berbagi bukan mengakali.

Kata² yg menyakitkan tidak mudah dilupakan pendengarnya, karna merasuk ke hati bukan ke telinga saja.

Kalau bicara jangan keras². Selain tidak sopan, anda jadi terkesan tidak berkelas.

Kala ibadah, pejamkan mata dan lihatlah ke dalam: apa yg msh perlu dibersihkan agar ucapan dan tindakan tidak lagi menyakitkan.

Orang baik tidak akan mematahkan semangat, ia bahkan akan jadi berkat untuk bangkit dan berjaya.

Ketika berdiskusi, jangan paksakan opini, bukankah tiap orang mau dihargai?

Ucapan yg terlanjur meluncur sulit ditarik mundur, karna itu hati²lah ketika bertutur.

Jika ada teman yg mengingatkan kekuranganmu, jangan marah, perbaiki saja, karena ia ingin memperbaiki kesalahanmu. Hembusan NAFAS Kita Pun Tak Pernah Kita Tau Kapan akan BERHENTI?

KATAKU ( gak nyambung ya ... colokin dulu dech biar nyambung )

perjalanan HIDUP tak ubahnya seperti anak sekolah ... setiap hari ada pelajaran baru yang harus di catat dan di pelajari ... kadang menyenangkan ... kadang membosankan ... namun mau tak mau harus tetap belajar ... tanpa belajar tak kan pernah bisa naik kelas ... hanya diam di tempat menjadi penghuni bangku terbelakang ... begitu pula dalam menjalani kehidupan ini ... setiap hari ada kejadian yang berbeda yang terjadi dan kita rasakan ... ada saat2 kita bisa teresnyum , tertawa , berduka dan meneteskan air mata ... dan sebenarnya semua itu adalah pembelajaran hidup ... di saat kebahgiaan datang membawa tawa terkadang kita lupa dari mana datangnya kebahagiaan itu ... kita terlena oleh indahnya suguhan dunia ... terus berjalan tanpa rasa was2 karena semua terlihat indah ... dan disaat kita mulai hilang arah mungkin teguran itu datang ... batu kerikil diletakkan dijalan kita ... kecerobohan kita membuat kita terjatuh hanya karena sebutir kerikil kecil ... disaat kita terjatuh mungkin ada luka ... berdarah dan memberikan rasa sakit ... kita merintih , menangis dan berusaha untuk bangun ... kaki kita terlalu lemah untuk mampu berdiri tegak ... namun kita harus tetap berjalan meski harus tertatih ... rasa sakit itu semakin menyiksa ... dan terlintas dua tanda tanya " BERHENTI " atau " JALAN TERUS " ... terkadang karena rasa sakit itu kita merasa tak sanggup lagi untuk terus melangkah ... kita terdiam , meratap dalam kesakitan kita sendiri ... rasa putus asa membuat kita semakin lemah dan merasa tak berdaya ... luka itu semakin menggerogoti hidup kita ... membuat kita semakin terpuruk ... jatuh lebih dalam lagi dan lagi ... BERSAMBUNG KE HALAMAN 87 ...